Madina, Lintas Sembilan – Keluarnya semburan lumpur panas di sekitaran bekas pengeboran PT Sorik Marapi Geothermal Power (SGMP) yang semakin meluas di wilayah desa Roburan Dolok kecamatan Panyabungan Selatan telah merusak lingkungan dan membuat masyarakat resah.
Generasi Muda Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GM GRIB Jaya) Mandailing Natal merespon kejadian tersebut mereka meminta kepada pihak PT SMGP untuk tidak menutup mata terkait semburan lumpur panas serta akibat yang ditimbulkannya yang lokasinya tidak jauh dari pengeboran sumur perusahaan Gheotermal Power itu.

Sutan selaku Ketua GM GRIB Jaya Madina mengiginkan supaya segera dilakukan investigasi atas terjadinya semburan lumpur panas tersebut, tujuannya untuk mengetahui apakah pelaksanaan kegiatan usaha migas PT SMGP telah melakukan sesuai dengan UU dan peraturan maupun prosedur atau ada kelalaian dari pihak PT SMGP.
GM GRIB Jaya Madina juga meminta kepada kementerian ESDM dan aparat penegak hukum segara melakukan investigasi apakah semburan lumpur panas tersebut berbahaya atau tidak. Pihak SMGP juga diminta segara memberikan ganti rugi lahan warga yang terkena imbas dari sumur bekas pengeboran perusahaan gheotermal itu Sehingga muncul semburan lumpur panas tidak jau dari sekitaran sumur tersebut dan juga merusak air sungai.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari perusahaan terkait insiden itu. (Iyl)